Pj. Sekda Darmawa Beri Sembako Gratis, Ringankan Beban Masyarakat Terdampak Covid-19
Pj. Sekda Karangasem I Gede Darmawa melalui dana pribadi turun langsung memberi paket sembako kepada masyarakat yang terdampak di Lingkungan Padangkerta, Rabu (22/4). (ist)
KARANGASEM - Di tengah mewabahnya Pandemi Virus Corona (Covid-19) saat ini sangat dirasakan dampaknya oleh masyarakat khususnya dalam bidang ekonomi. Guna meringankan beban masyarakat khususnya untuk memenuhi kebutuhan pokok, Pj. Sekda Karangasem I Gede Darmawa melalui dana pribadi turun langsung memberi paket sembako kepada masyarakat yang terdampak di Lingkungan Padangkerta, Rabu (22/4).
Pj. Sekda I Gede Darmawa menyerahkan bantuan secara simbolis 5 paket Sembako beserta 3 box masker kepada Satgas Gotong Royong Desa Padangkerta yang bertempat di Posko Satgas Gotong Royong Desa Adat Padangkerta, agar diserahkan kepada masyarakat yang terdampak. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Assisten II Setda Kab. Karangasem, Assisten III Setda Kab. Karangasem, Kalaksa BPBD Kab. Karangasem, Sekertaris Camat Karangasem, Lurah Padangkerta, Babinkamtibmas Padangkerta, Babinsa Padangkerta dan Tim Medis Puskeskmas Padangkerta.
I Gusti gede Lanang mewakili Ketua Satgas Gotong royong Desa Padangkerta menyampaikan, sampai saat ini ada 14 orang yang sedang menjalankan isolasi mandiri dari tanggal 15 April.
"Kami telah mengawasi dan menjaga ketat supaya mereka tidak berkeliaran, dan mereka juga sudah menjalani rapid test dan selanjutnya akan dirapid test kembali 10 hari setelah rapid test pertama,"ungkapnya.
Dirinya juga menjelaskan bahwa sudah berupaya menekankan kepada masyarakat dengan adanya awig-awig dan pararem desa supaya masyarakat lebih taat mengikuti himbauan dan aturan.
"seperti pada saat persembahyangan kami atur agar menjaga jarak dan untuk cuci tangan pun sudah kami sediakan tempat mencuci tangan di tempat-tempat umum yang dapat dijangkau masyarakat,"terangnya.
Pj. Sekda Karangasem I Gede Darmawa selaku Ketua Harian Gugus Tugas Penangan percepatan Covid-19 Kab. Karangasem menegaskan supaya PMI yang sedang melaksanakan isolasi mandiri agar mengikuti aturan dengan tidak berpergian.
"Saya minta pantau semua PMI yg isolasi mandiri, jangan sampai mereka keluar kemana-mana selama masa isolasi, karena ketika mereka tidak disiplin maka akan berdampak kepada masyarakat yang lain," tegasnya.
Lebih Lanjut Gede Darmawa ingin supaya semua pihak harus saling berkordinasi untuk menindaklanjuti arahan Pemerintah.
"Saya mohon juga dari pihak kepolisian dan TNI agar sama-sama bersinergi dan berperan aktif dengan Gugus Tugas, kita harus bersatu padu untuk menindaklanjuti yang melanggar,agar kita bisa lebih cepat keluar dari masalah ini, begitu juga dengan tim medis puskesmas mohon dicek dan dipantau terus jangan sampai ada keteledoran nantinya," ajaknya.
Dalam kesempatan tersebut Gede Darmawa juga menghimbau agar masyarakat yang ingin berpergian agar memakai masker supaya meminimalisir penularan Virus Corona.
" Saya ingin supaya masyarakat lebih diedukasi lagi tentang virus ini, ajak masyarakat untuk menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), rajin mencuci tangan sebelum dan sesudah beraktifitas apalagi sudah disiapkan prasarana untuk cuci tangan di tempat umum, batasi juga acara-acara yang menimbulkan keramaian" ujarnya.
Pada Kesempatan yang sama Pj. Sekda Karangasem juga menyerahkan 5 Paket Sembako beserta 3 box masker kepada Satgas Covid-19 Desa Bungaya Kangin yang bertempat di Posko Komando Relawan Desa Bungaya Kangin,agar diserahkan kepada masyarakat yang terdampak.
Perbekel Desa Bungaya Kangin Ida Bagus Sudira menerangkan dari awal sudah bersinergi bersama antara Satgas Desa dan Satgas gotong royong, terkait dengan musibah ini.
"Setelah mengetahui bahwa ada yang postif setelah dites, keluarga pasien langsung dicek ,namun hasilnya negatif dan tetap dikarantina. Kemudian 3 hari yang lalu sudah dilakukan rapid test lagi dan hasilnya negatif tetapi tetap kami himbau untuk melakukan karantina," ungkapnya.
Sudira juga menjelaskan, Satgas Covid-19 Desa Bungaya Kangin yang bersinergi dengan Satgas Gotong Royong Desa Adat Bungaya terus menanggung sembako kepada 19 orang yang sedang melaksanakan isolasi mandiri. Namun dirinya juga berharap agar ada bantuan sembako lebih agar bisa berikan kepada masyarakat bungaya kangin yang juga tidak berani keluar rumah dengan kondisi saat ini. (*/Oke)
Komentar