Galang Koalisi, PDI-P Karangasem Target Sapu Bersih Pimpinan Dewan
Suasana pertemuan pimpinan Parpol Karangasem yakni I Gede Dana, Sumarsi, Gus Sombi dan Nyoman membahas koalisi besar di rumah Gede Dana di Karangasem. (Ist/Oke)
KARANGASEM – Selaku pemenang Pemilu di Karangasem, PDI Perjuangan semakin gencar menggalang koalisi guna mengisi Alat Kelengkapan Dewan (AKD) yang nantinya akan diplot mengisi kursi pimpinan di DPRD Karangasem.
Penggalangan koalisi tersebut terungkap usai pertemuan di rumah Ketua DPC PDI-P Karangasem, I Gde Dana kemarin. koalisi besar sudah hampir pasti menuju kesepakatan. Sejumlah parpol yang hadir yakni Partai Golkar, Perindo dan Partai Hanura.
Untuk membicarakan koalisi tersebut kemarin beberapa pimpinan Parpol sudah melakukan pertemuan membahas berbagai hal. Target terdekat koalisi besar ini adalah merebut pinpinan alat kelengkapan dewan atau AKD.
PDIP sebagai pemenang dan Golkar sebagai pemenang kedua dipastikan akan duduk sebagai Ketua dan wakil ketua DPRD Karangasem.
Sementara jabatan AKD lainya nampaknya akan dibagi bagi dengan partai koalisi. Koalisi besar ini nampak akan menyapu bersih Pimpinan AKP seperti Ketua Komisi dan dan Ketua alat kelengkapan Dewan lainya.
Ketua DPC PDIP Karangasem, I Gede Dana mengakui kalau koalisi dengan empat partai ini sudah hampir pasti terujud. Kalau ini terwujud Dana sendiri tidak menempik kalau target pertama adalah AKD.
Hanya saja Dana mengakui mereka tidak hanya sekedar memikirkan jebatan. Tetapi yang tidak kalah penting adalah memikirkan rakyat. Diantaranya adalah pokok pokok pikiran yang merupakan hasil aspirasi Dewan ke bawah. Ini juga tetap menjadi target yang akan di perjuangkan.
Dengan melakukan koalisi dengan empat partai mereka akan menguasai 28 kursi dari 45 kursi Dewan yang ada. Dengan demikian mayoritas Dewan akan mereka kuasai.
Dana juga mengakui koalaisi besar ini tidak hanya dalam jangka pendek. Namun juga berharap bisa berlanjut pada Pilkada bersama 2020. Bahkan kedepan bisa berlanjut sampai 2024. “Ini koalisi jangka panjang. Kita berharap koalisi ini bisa bersatu sampai 2020 saat Pilkada nanti,” ujanya.
PDIP yang dipastikan akan menduduki kursi pinpinan dewan berjanji tidak akan meninggalkan partai koalisi. “Ya kita akan bersama sama jangan samoai ada yang merasa di rugikan,” ujarnya kemarin usai pertemuan.
Sementara itu Ketua Plt DPD Golkar Karangasem I Gusti Ngurah Setiawan yang hadir dalam pertemuan tersebut mengatakan kalau sudah beberapa kali melakukan komunikasi dengan PDIP.
“Kami berharap koalisi ini bisa berjalan, kami Golkar siap bergabung dengan PDIP,” ujarya.
Gusti Setiawan alias Gus Sombi mengakui kalau pinpinan Golkar sudah memberikan restu untuk koalisi dengan PDIP di Karangasem. (*/Oke)
Komentar