Wujudkan Kota Tangguh Sosial, Ny. Selly D. Mantra Buka Posyandu Paripurna
Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. IA Selly D. Mantra yang didampingi Wakil Ketuanya Ny. Kerti Rai Iswara disela-sela pembukaanpelaksanaan posyandu paripurna di Banjar Kuningan, Desa Kesiman Petilan, Kecamatan Denpasar Timur, Senin (22/4). Foto : Ist
DENPASAR - Mewujudkan Kota Denpasar sabagai kota tangguh sosial semua pihak harus bergerak untuk mendukungnya. Seperti yang dilaksanakan Tim Penggerak (TP) PKK Kota Denpasar melalui 10 program pokok PKK untuk mewujudkan masyarakat sehat dengan melaksanakan Posyandu Paripurna.
Dalam mewujudkan kota tangguh sosial derajat kesehatan masyarakat harus terus ditingkatkan. Karena dengan meningkatnya derajat kesehatan akan membawa dampak terhadap terwujudnya kebahagian masyarakat. Demikian diungkapkan Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. IA Selly D. Mantra yang didampingi Wakil Ketuanya Ny. Kerti Rai Iswara saat membuka pelaksanaan posyandu paripurna di Banjar Kuningan, Desa Kesiman Petilan, Kecamatan Denpasar Timur, Senin (22/4).
Pembukaan posyandu paripurna tersebut juga dihadiri Camat Denpasar Timur Wayan Herman dan Perbekel Kesiman Petilan I Wayan Mariana ditandai dengan penyuapan makanan pada salah seorang perwakilan balita oleh Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. IA Selly D. Mantra. Sebelum pelaksanaan posyandu dibuka secara resmi Ny. Selly beserta Ny. Kerti Rai Iswara mengikuti senam lansia berbaur dengan para lansia.
Lebih lanjut Ny. Selly menambahkan saat ini indeks kebahagian Kota Denpasar telah mencapai 78 persen. Hal ini sangat dipengaruhi oleh derajat kesehatan masyarakat. Tentu melalui pelaksanaan posyandu paripurna yang langsung menyasar ke banjar-banjar semakin dapat meningkatkan indek kebahagian masyarakat.
“Dengan semakin meningkat derajat kesehatan masyarakat Saya yakin dapat meningkatkan indeks kebahagian masyarakat itu sendiri,” ujarnya.
Pelaksanaan posyandu paripurna yang menyasar mulai dari ibu hamil, balita, dan lansia akan semakin meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Pelaksanaan posyandu paripurna rutin dilaksanakan tiap tahun. Untuk tahun 2019 ini menyasar 8 lokasi yang tersebar di empat kecamatan dengan menyasar 590 balita, 15 ibu hamil dan 709 lansia.
Dalam kesempatan tersebut Ny. Selly mengajak semua lansia untuk terus hadir setiap pelaksanaan posyandu. Karena dengan pelaksanaan posyandu para lansia dapat bertemu dengan sesama lansia. Disamping juga memperhatikan kesehatan pribadi juga harus memperhatikan kesehatan lingkungan. Salah satunya dengan mengurangi penggunaan kantong plastik sehingga lingkungan tetap sehat.
Setelah pelaksanaan posyandu paripurna para lansia akan diajak untuk melakukan tirta yatra ke Pura Tirta Empul. Pelaksanaan tirta yatra ini sebagai salah satu bentuk perhatian Pemerintah Kota Denpasar yang tidak hanya memperhatikan kesehatan jasmani namun memperhatikan kesehatan rohani.
Ketua Kade Posyandu Cempaka Kuning, Banjar Kuningan Sunarti Wirka menyampakan pelaksanaan posyandu untuk balita di Banjar Kuningan rutin tiap bulan. Pelaksanaan posyandu sangat dirasakan manfaatnya terutama bagi balita. Mengingat pelaksanaan posyandu dapat mengontrol perkembangan kesehatan anak mulai dari kandungan hinggal balita. Sedangkan untuk lansia sendiri pelaksanaan posyandu paripurna sebagai tempat bertemu sesame lansia disamping untuk memeriksakan kesehatannya. (*/Cia)
Komentar