Dukung Smart City, Badung Siapkan 982 Titik WiFi Gratis
Foto : Ilustrasi
BADUNG - Sejumlah lokasi strategis di Kabupaten Badung akan dipasangi internet WiFi gratis. Tujuannya, selain mengajarkan masyarakat untuk melek tehnologi dan informasi, program tersebut diupayakan dalam rangkaian menju Badung smart city.
Hal itu ditegaskan Kepala Dinas Komunikasi dan imformasi (Diskomimfo) Badung, Wayan Weda Darmaja, Senin (26/3). Sejauh ini, Diskomimfo Badung sudah memasang tender di Layanan Pengadaan Secara Electronic (LPSE) untuk pengadaan WiFi di seluruh Kabupaten Badung.
“Program pemasangan wifi gratis itu senilai Rp 26 milyar lebih dan berasal dari APBD Induk tahun 2018,” ujar Weda.
Untuk tender sebenarnya sudah dilakukan dan telah memasuki akhis masa teder yakni 26 Maret 2018. Sejumlah rekanan pun mengajuk beberapa profosal penawaran dan akan dipilih dalam waktu dekat ini.
Beberapa lokasi srataegis yang akan dipasangi internet WiFi secara gratis diantaranya, seperti sekolah, kantor desa, hingga Bale Banjar, dan sejumlah lokasi srarategis lainnya.
“Pemasangan WiFi ini merupkan komitmen pemerintah dalam upaya menuju Badung Smart City,” tegasnya.
Jika proses penetapan lelang sudah dilakukan, maka akan dilanjutkan dengan proses pemasanga fasilitas pendukung. Dan pada tahap pemasangan fasilitas ini diperkirakan akan menggunakan waktu yang agak lama.
Meski demikian, Weda memastikan, layanan internet secara gratis itu sudah bisa dinikmati masayarakat tahun ini. Nantinya, ada 982 titik sudah masuk dalam perencanaan pemasangan WiFi gratis dengan sekala priotitas fasilitas public.
Terkait kecepatan, satu titik WiFi yang terpasang memiliki kecepatan 5-10 Mbps (Mega Byte Per Second). Adapun jangkauan kurang lebih 30 Meter.
“Mudah-mudahan program ini cepat berjalan. Skala prioritas adalah fasilitas public agar segera dipasangi internet gratis,: tegasnya. mantan Kabag Humas Setda Badung ini.
Bagaimana antisipasi pemerintah agar Wifi gratis yang tersedia tak disalahgunakan, seperti mengakses situs-situs porno, Weda Darmaja menegaskan bakal memblokir situs kategori mengandung muatan pornografi. Dengan begitu, WiFi gratis ini hanya dimanfaatkan untuk mengakses hal-hal positif.
“Kami juga akan mengintensifkan sosialisasi kepada masyarakat agar internet tidak disalahgunakan,” tandas pejabat asal Desa Sembung, Kecamatan Mengwi ini.
Sementara itu Wakil Komisi II DPRD Badung, I Nyoman Dirgayusa menyatakan mendukung penuh program pemasangan WiFi gratis tersebut. Penyediaan WiFi gratis ini, tegasnya, sangat penting untuk mengajarkan masyarakat melek teknologi dan informasi.
“Kami mendukung upaya pemasangan internet ini sebab akan membuat masyarakat semakin paham akan informasi dan tehnologi,” ungkapnya. (*/Cia)
Komentar