Tari ‘Okokan’ Kediri Semarakkan HUT Tabanan ke 524
- 02 Oktober 2017
- 09:22 WITA
- Sosial Budaya
- Bali
ist/humas
TABANAN– Pentas tari Okokan mengawali perayaan HUT Kota Tabanan yang ke 524 yang di gelar KecamatanKediri. Seni Okokan merupakan salah satu seni tari dari Kecamatan Kediri, Tabanan dan sudah dikenal bebagai kalangan termasuk wisatawan asing.
Berlokasi di lapangan Kediri Tabanan, Sabtu (30/9) rangkaian HUT Kota ke 524 di setiap kecamatan terus berjalan. Kali ini kecamatan Kediri menampilkan seni drama dan tari Okokan. Momen itu dijadikan oleh kecamatan Kediri sebagai ajang memunculkan potensi local yang digarap oleh para Karang Taruna dan Sanggar sangar seni di Kediri.
“Selain itu akan diselenggarakan lomba-lomba yang melibatkan mulai dari anak-anak TK, SD, Sekaa Teruna, maupun Lansia yang semuanya itu kami sinergikan dengan berbagai pameran industri kreatif dan kuliner sehingga diharapkan dapat menjadi sajian yang menarik,” ungkap camat Kediri, I Made Murdika dalam sambutannya dihadapan undangan.
Hadir dalam acara tersebut Sekda Tabanan I Nyoman Wirna Ariwangsa, Ketua DPRD Tabanan I Ketut Suryadi dan jajaran OPD Tabanan.
Untuk perayaan hari kedua dan terakhir pihaknya juga menyiapkan sajian yang tak kalah menarik seperti parade pakaian adat ke pura, lomba mewarnai, hingga penampilan Bondres desa Nyambu. Dan di hari terakahir juga akan digelar lomba mewarnai, tari-tarian, joged bumbung ngulat klakat, parade band dari artis bali, dan banyak lagi.
Sementara itu Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti dalam sambutan yang dibacakan oleh Wirna Ariwangsa memberikan apresiasinya.
“Terima kasih kepada seluruh panitia dan pihak yang berpartisipasi atas dedikasinya dalam parade budaya dan pesta rakyat Peringatan HUT kota Tabanan di Kecamatan Kediri sehingga acara dapat terselenggara dengan baik. Ini merupakan salah satu upaya kita bersama untuk melestarikan, mengembangkan dan memperkenalkan seni budaya yang ada di wilayah Tabanan,” ungkapnya.
Eka juga menegaskan ajang ini merupakan kesempatan bagi para seniman untuk menampilkan kreativitasnya sehingga seni budaya dan kesenian lokal tidak tenggelam di bawah dominasi budaya dan kesenian asing.
“Peringatan HUT kota ini juga diharapkan dapat menjadi salah satu sarana untuk menggali, mengenalkan, memasyarakatkan, dan mengukuhkan eksistensi budaya dan kesehian Tabanan kepada pihak luar,” tambah Eka.
Dalam kesempatan itu Wirna Ariwangsa juga menyempatkan diri untuk mengunjungi stand kuliner dan pameran industri kreatif. (Cia/ Humas)
Komentar