Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Dihadiri Bupati Sanjaya, Tiga Anggota Fraksi PDIP Dukung Karya Pitra Yadnya Ngaben Bersama Desa Adat Susut Marga

Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya diapit tiga anggota fraksi PDIP DPRD Tabanan saat karya Pitra Yadnya Ngaben Bersama di Desa Adat Susut, Desa Baru, Kecamatan Marga Tabanan, Rabu, 15 November 2023. (ist)

TABANAN – Warga Desa Adat Susut, Desa Baru, Kecamatan Marga Tabanan menggelar serangkaian Karya Pitra Yadnya Ngaben Bersama yang digelar di desa Adat setempat pada Rabu, 15 November 2023.

Upacara Pitra Yadnya Ngaben Bersama turut dihadiri oleh Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya berikut mendapat dukungan penuh dari tiga orang anggota fraksi PDIP DPRD Tabanan.

Ke tiga wakil Masyarakat tersebut yakni I Wayan Sudiana alias gading, I  Gede Oka Winaya dan Putu Yuni Widyadnyani sekaligus mendampingi kehadaran Bupati Sanjaya ditengah-tengah antusiasme warga Desa Adat Susut, Desa Baru, Kecamatan Marga Tabanan.

Bupati Sanjaya dalam kesempatan itu menegaskan komitment pemerintah dalam upayanya mengayomi masyarakat dalam kegiatan Pembangunan yang dilakukan warga.

Hal itu dibuktikan dengan turun langsung di berbagai titik Upacara Yadnya seperti Ngaben Bersama Ngenteg Linggih dan lainnya untuk membantu meringakan beban krama dalam melaksanakan upacara yadnya.

“Dari sekian tempat yang tiang dikunjungi, titiang di Pemerintah Daerah selalu memberikan apresiasi dan support terhadap bagaimana tokoh-tokoh kita di seluruh Kabupaten Tabanan membangun Yadnya yang betul-betul sangkaning tulus ikhlas, gotong-royong kompak bersatu.
Dengan konsep gotong-royong, Ngaben bersama niki suatu yadnya yang sangat mulia Sradha Bakti sareng Ida Sang Hyang Widhi Wasa sareng Ida Bethara Leluhur juga sesama kita,” jelas Sanjaya

Bupati Sanjaya juga menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan rangkaian upacara Pitra Yadnya tersebut.

“Maka dari itu sekali lagi tiang berikan apresiasi kepada Jero Bendesa Adat ketika membuat sebuah konsep yang dilandasi dengan rasa gotong-royong seperti ini, yang sudah termuat dalam awig-awig dan pararem yang 5 tahun sekali wajib melakukan pitra yadnya/pengabenan. Sesuai dengan visi misi kita masyarakat Bali bagaimana nyungkemin bersama yang disebut dengan Nangun Sat Kerti Loka Bali, bagaimana membangun keharmonisan, keseimbangan jagat alam Bali, baik krama-nya, alamanya, wajib kita lakukan sebagai krama Bali," tegasnya.

Disisi lain, I Made Mustika selaku Bendesa Adat Susut, menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Bupati beserta jajaran yang telah hadir dan memberikan dukungan serta bantuan kepada krama Susut.

Mustika menegaskan jika pelaksanaan upacara yadnya Ngaben Bersama yang diempon oleh sejumlah 172 Kepala Keluarga, dan diikuti oleh 35 sawa dengan biaya sejumlah 7 Juta per sawa. Juga dengan 11 orang Ngelungah dengan biaya 300 ribu per orang, 32 orang Mesangih dengan biaya 300 ribun per orang, dan 46 orang Nelubulanin. ***

Komentar