Bupati Sanjaya Pantau Pembangunan Jalan Pemanis-Kuta Penebel
(Ist)
TABANAN - Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya secara terus menerus melakukan pengawasan terhadap pembangunan ruas jalan di Kabupaten Tabanan guna mempercepat terwujudnya Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM).
Kali ini, Bupati Tabanan tinjau langsung pengaspalan Hotmix ruas jalan Pemanis – Kuta Bali, Kecamatan Penebel, Tabanan, Kamis, (5/8).
Dalam kunjungannya, Bupati Tabanan yang saat itu didampingi oleh Sekda dan OPD terkait, diterima langsung oleh Perbekel Desa Biaung, Bendesa Adat Pemanis, beserta jajaran dan tokoh masyarakat sembari melakukan perbincangan.
Nampak juga hadir saat itu, Camat Penebel, Unsur Muspika Kecamatan Penebel, Dewan Pengawas dan Rekanan Pelaksana.
Seperti yang diketahui bersama, dalam visi misi yang telah ditetapkan sebagai visi misi Kabupaten Tabanan, yakni
“Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM”, menegaskan, bahwa pembangunan infrastruktur merupakan pembangunan skala prioritas dan jalan termasuk didalamnya.
Untuk itu perlahan tapi pasti, satu persatu janji politiknya tersebut berusaha diwujudkan meskipun di masa pandemi.
“Kita punya komitmen di Kabupaten Tabanan. Walaupun disaat pandemi Covid-19 ini, kondisi kita memprihatinkan, akan tetapi program-program pembangunan infrastruktur tidak boleh berhenti. Apalagi ini sudah masuk didalam dana DAK, yakni Pemanis sampai Kuta Bali, itu kurang lebih 5,5 km,” ujar Bupati Sanjaya.
Untuk itu, Ia juga menegaskan, pembangunan ruas jalan secara menyeluruh di Kabupaten Tabanan harus segera diwujudkan guna menyokong sektor perekonomian masyarakat. Selaku Kepala daerah, Ia juga mengatakan akan melakukan berbagai upaya dan melakukan langkah-langkah yang strategis untuk mewujudkan pembangunan yang menyeluruh di Kabupaten Tabanan.
“Semua kita akan lakukan yang terbaik buat masyarakat kita, khususnya di bidang infrastruktur. Karena visi misi kita, bahwa dalam rangka untuk mewujudkan Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM),” tegas Politisi asal Dauh Pala Tabanan tersebut.
Selebihnya, Ia tiada henti-hentinya berharap kepada Perbekel, Bendesa Adat dan jajaran terkait serta tokoh masyarakat setempat, agar membangkitkan dan meningkatkan kembali budaya tedun gotong-royong, minimal 1 atau 2 kali sebulan untuk melakukan kerja bhakti kebersihan di wilayah masing-masing. Untuk itu, Ia meminta agar masyarakat bersama dengan pemerintah bersinergi dalam menjaga infrastruktur di wilayah masing-masing.
Berdasarkan data dari Dinas PUPRKP Tabanan, bahwa rekontruksi peningkatan kapasitas struktur jalan Pemanis – Kuta Bali, Kecamatan Penebel, sepanjang 5,5 Km dengan nilai kontrak sebesar Rp. 5.172.767.600,- yang bersumber dari dana APBD Tahun Anggaran 2021, dengan waktu pelaksanaan selama 150 hari kalender.
Sementara pada kesempatan yang sama, Bendesa Adat Pemanis, I Made Manah selaku wakil dari masyarakat, mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Tabanan yang dalam hal ini sudah banyak membantu, terutama dalam pembangunan jalan. Dimana dari rencana awal Pemanis – Kuta Bali, namun dilanjutkan sampai ke Desa Tunjuk, Tabanan.
“Kembali titiang mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Tabanan karena apa yang telah kami harapkan sudah dapat dibantu meringankan beban masyarakat kami. Dimana akan sangat terasa sekali saat kami panen di sawah, sudah tentu hasil-hasil panen cepat bisa terealisasi,” ujarnya. (Tim/LB1)
Komentar