Ifan : “Jember Maju, Jember Sejahtera”
Ifan Ariadna Wijaya. (Ist)
JEMBER - Terjun kedunia politik adalah panggilan hati nurani yang terdalam ketika melihat kenyataan kehidupan warga di kampung halamannya masih banyak yang belum hidup layak. Kemiskinan masih terlihat kasat mata diberbagai desa khususnya yang berada dipinggiran Kota kelahirannya.
Walapun pemimpin daerah silih berganti, namun dalam perjalanan sejarah kabupaten Jember Jawa Timur, masih banyak warga Jember yang belum menikmati pembanguan kabupaten Jember, kemiskinan, pendidkan dan pelayanan kesehatan yang belum merata sangat mudah di jumpai dikota yang juga disebut sebagai kota 1001 pesantern ini.
Adalah Ifan Ariadna Wijaya, pemuda yang lahir di desa Sukorejo, Bangsalsari, Jember ini terketuk hati menapakkan jiwa dan raganya untuk pulang kampung dan maju sebagai calon wakil Bupati Jember dalam pilkada Desember 2020 mendatang. Dengan Tekad Gotong royong membangun Jember adil, maju dan sejahtera, dia bertekad mewujudkannya
Niat, tulus ikhlas dan bermodal kejujuran, Ifan berkomitmen untuk mensejahterakan warga jember dengan segala konsekuensinya. Sebagai mantan jurnalis, Ifan sangat memahami bagaimana jalannya birokrasi di pemerintahan, dengan modal ini Ifan memiliki relasi yang cukup luas dan baik di berbagai jaringan birokrasi, lembaga swadaya masyarakat, sector swasta dan juga kalangan investor. Sebagai anak muda yang terjun dilapangan Ifan dapat dengan mudah beriteraksi dengan kalangan bawah khusus nya masyarakat yang rentan dan kurang memilikik akses pembagunan.
“ Jember adalah daerah yang potensinya kurang dikelola dengan baik”, kata Mantan Aktivis mahasiswa ini beberapa waktu lalu. Untuk itu perlu terobosan besar dan semangat pantang mundur agar menjadikan jember sebagai kabupaten yang Maju, Adil dan Sejahtera, tuturmya.
Guna Mewujudkan itu semua, Ifan berkomitmen untuk memberikan perhatian khusus pada bidang pendidikan dan pondok pesantren yang jumlahnya ratusan pondok, termasuk memberikan beasiswa 15.000 mshasiswa yag membutuhkan. Tidak hanya itu saja, Ifan akan senantiasa menggratiskan sekolah SD/MI dan SMP/MTs Negeri, maksimali dana BOS Daerah untuk SD/MI dan SMP/MTs Swasta. Untuk mewujudkan itu semua agar berkesinambungan, Ia juga berupaya meningkatkan insentif untuk GTT, PTT, Guru Ngaji, Guru PAUD, Kader Posyandu, hingga ke level ujung yakni tingkat RT dan RW di setiap desa di kabupaten jember.
Disektor kemiskinan, mantan produser TV swasta nasional ini akan berjuang keras untuk menciptakan lapangan kerja baru dengan menarik investor dari dalam dan luar negeri sebagai wujud upaya mengurangi pengangguran yang sudah cukup akut. “ Langkah ini penting agar APBD dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan pelayanan publik secara maksimal bagi warga jember, dengan begitu saya jamin tidak ada lagi kasus kasus sekolah rusak, jembatan ambruk dan jalan berlubang”, ujarnya.
Saat pandemic covid -19, seperti sekarang ini , Ifan juga memberikan focus terhadap pola hidup yang sehat bagi warga jember. Untuk itulah ia akan kian membuka akses pengobatan mudah dan cepat tanpa pandang bulu karena hak hidup sehat dan mendapatkan pelayanan berobat merupakan hal yang wajib dipenuhi segera tanpa ditunda. “Contonya begini, jika masih ada rakyat sakit karena tidak mampu berobat dan tidak mendapatkan akses pengobatan dengan mudah, maka distu ada masalah” kata Ifan Ariadna beberapa waktu lalu.
Bagian lain yang juga tak luput dari upaya memakmurkan warga jember adalah perhatian disector UMKM, ekonomi kreatif dan Pariwisata. Sektor ini akan dijadikan sentra sentra peningkatan ekonomi warga jember dengan mengutamakan kearifan local. Artinya produk produk local yang sudah ada, namun perlu bantuan, akan terus diberikan cara, agar berkembang dan mampu bersaing. “ Yang seperti ini banyak contohnya, intiya kita fasilitasi untuk betahan dan bersaing dengan pihak luar” sautnya.
Hal laianya yang juga sangat penting dan menjadi kebutuhan masyarakat adalah tersedianya sarana internet gratis untuk pendidikan dan usaha masyarakat.” Saat ini sudah masuk era new normal, jadi kubutuan internet murah dan ramah sanagt dibutuhkan warga,’ jelas Ifan sambil menyeruput Kopi tubruk khas Jember. (Edo)
Komentar