Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Wabup Artha Dipa Bagikan Obat Herbal Untuk Pekerja Migran

Foto : Ist

KARENGASEM - Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa melepas 40 PMI (pekerja migran Indonesia) disertai membagikan obat herbal penambah imunitas tubuh di Hotel Ramayana Candidasa, Selasa (26/5). Para pekerja migrant ini telah menjalani seragkaian test kesehatan berupa rapit test degan hasil negatif.

Pemberian obat herbal diharapkan dapat menunjang stamina para pekerja migran agar tetap fit usai menjalani karantina selama 14 hari. Mereka telah menjalani rapid test, Kamis (26/5). Hasil rapid test seluruhnya negatif.

Dalam kesempaan tersebut, Wabup Artha Dipa mengajak para PMI bersyukur karena dinyatakan sehat. Itu artinya PMI disiplin menjaga diri, menjaga jarak, selalu pakai masker, dan rajin saat cuci tangan dengan sabun pada air mengalir.

Menurutnya, virus Corona bisa akan berakhir jika masyarakat disiplin dengan menjalankan semua intruksi pemerintah sehingga tidak mungkin mampu menyerang kesehatan masyarakat.

Meski telah dinyatakan sehat dan dibolehkan pulang, Wabup Artha Dipa tetap mengingatkan para PMI agar setiba di rumah tidak buru-buru berpelukan dengan istri, berpelukan dengan anak, dan berpelukan dengan orang tua.

“PMI mesti kembali menjalani karantina mandiri selama 7 hari lagi di rumah masing-masing, setelah itu barulah bisa dinyatakan sehat dan bebas melakukan aktivitas sosial,” jelas Wabup Artha Dipa.

Satgas Covid 19 Kabupaten Karangasem mencatat, karantina kesehatan bagi para tenaga kerja migran ini  sudah berlangsung selama sebulan mulai dari 14 april 2020. 422 orang PMI yang sudah berbaur di masyarakat sampai saat ini tidak ada laporan Kesehatan yang menunjukan gejala Covid 19.

Saat ini masih ada 226 PMI yang menjalani karantina di beberapa tempat di Karangasem. Sedangkan  dari 1099 pelaku perjalanan yang sudah berbaur dengan keluarga ,1055 orang sudah selesai pemantauan dan sekitar 54 orang masih dalam pemantauan.

“Pasien sembuh setiap harinya terus mengalami peningkatan. Mudah-mudahan melalui kegiatan karantina seperti ini , akan mengurangi kasus Covid 19 di Karangasem. Kami berharap ini tidak akan bertambah lagi,” tutupnya. (*/Oke)

Komentar