Wisatawan Afrika Tewas Terseret Arus
Foto : Ist/SAR
BADUNG - Tim SAR gabungan berhasil menemukan wisatawan asal Republique De Djibouti (Afrika Timur) yang sebelumnya terseret arus di Pantai Berawa, Tibubeneng, Kuta Utara, Minggu (2/2). Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
"Jenasah korban terbawa arus dan saksi mata yang menemukannya bergegas menarik jenasah tersebut hingga di bibir pantai, akhirnya tim SAR mengevakuasi korban kurang lebih pukul 08.50 Wita," jelas Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada, S.E.,M.AP. Posisi penemuannya berada di sekitar 500 meter arah utara dari lokasi korban tenggelam, tepatnya di depan Pura Perancak.
Sejak pagi tim rescue dari Basarnas Bali bersama unsur SAR terkait melakukan pencarian. Sebanyak 15 personil dikerahkan untuk mengupayakan pencarian yang dipimpin langsung oleh Kepala Seksi Kesiapsiagaan dan Operasi SAR, I.B. Surya Wirawan.
“Tim SAR terbagi dalam 3 SRU, 2 diantaranya melakukan penyisiran menggunakan rubber boat dan jet sky sementara SRU lainnya menyisiri daratan sepanjang bibir pantai," ungakap Darmada.
Sempat diberitakan adanya seorang WNA yang tenggelam terseret arus di Pantai Berawa, Sabtu (1/2/2020). Korban berenang bersama temannya di seputaran pantai depan VIP Finn’s Beach Club sekitar pukul 18.15 Wita. Satu korban berhasil diselamatkan, namun Sahal menghilang terbawa arus.
Usai dievakuasi, selanjutnya korban dibawa ke RS Sanglah dengan menggunakan ambulance milik Balawista Badung. Selama operasi SAR berlangsung turut melibatkan personil dari Basarnas Bali, Balawista, Samapta Polda Bali, Polair Polres Badung, Polsek Kuta Utara, dan relawan. (*/Cia)
Komentar