Tanah Lot Resmi Terapkan Sistem E-Ticketing
Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti saat menyapa wisatawan yang tiba di pintu masuk DTW Tanah Lot, Beraban, Kediri, Tabanan, sekaligus memantau sistem e-ticketing yang baru saja dilaunching. Rabu (16/10). (Ist)
TABANAN - Setelah sukses dengan system parkir electronik (e-parking), Pemerintah Kabupaten Tabanan terus berbenah dalam upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Terobosan lainnya dilakukan dengan menerapkan system ticket elektronik (e-ticketing) di Daerah Tujuan Wisata (DTW) Tanah Lot, Beraban, Kediri, Tabanan.
Secara khusus, Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti memukul gong pertanda mulai resminya pemberlakuan system e – ticketing di kawasan tujuan wisata paling populer di Tabanan ini, Rabu (16/10).
Menariknya, upaya penerapan berbasis digital ini merupakan terobosan pertama di Bali sehingga patut ditiru oleh sejumlah destinasi wisata lainnya. Selain ingin mendongkrak PAD, penerapan system e- ticketing ini diharapkan bisa meminimalisir angka kebocoran di kawasan destinasi ternama di Tabanan ini.
Usai meresmikan, Bupati Eka turut menyapa para wisatawan yang hendak masuk di pintu masuk DTW Tanah Lot dan menjelaskan peresmian system ticket berbasis digital yang baru saja diterapkan di kawasan Tanah Lot.
Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di Tabanan ini menjelaskan bahwa penerapan sistem tiket elektronik dilakukan atas berbagai pertimbangan berikut tahapan yang benar-benar matang, hingga akhirnya setelah melalui proses panjang, penerapan secara resmi tiket elektronik ini bisa diluncurkan.
“Ini Saya kaya punya beban yang berat di pundak ini, bukan karena tidak mau melaksanakan e ticketing (etiket elektronik) tapi bentuk pormatnya kita belum jelas waktu itu. Astungkara hari ini Saya mengucapkan terimaksih, khususnya kepada BPD karena telah membantu kami merealisasikan mimpi kami menerapkan e-ticketing di DTW Tanahlot,” ungkap Bupati Eka.
Bahkan penerapan system tiket elektronik ini, tegasnya, akan sangat besar manfaatnya dalam pengelolaan keuangan, bahkan akan semakin transparan dan akuntabel di kawasan Tanah Lot sehingga semakin menunjang PAD Tabanan.
Upaya ini sekaligus mengadopsi system digital yang berkembang pesat sekarang ini, dimana sebagian besar masyarakat ingin proses mudah dan cepat tanpa harus berbelit-belit.
Dengan bekerjasama dengan BPD dan unsur terkait lainnya diupayakan tiket elektronik nanti 'buy online' dan muncul di setiap website yang telah disediakan seperti di website BPD, Website Pemda dan Website Tanah Lot, sehingga memudahkan orang untuk datang ke Tanah Lot.
“Jika ingin datang tinggal masuk ke website kami, sehingga datang kesini sudah siap dengan tiketnya. Lebih baik, efektif dan efisien. Kita datang sudah bawa tiket. Nah itu ke depannya,” urainya.
Selaras dengan upaya terobosan itu, Bupati asal Tegeh ini siap akan mengembangkan system e ticketing di sejumlah obyek wisata lainnya di Tabanan. Tentunya setelah mereview kembali sehingga akan dilakukan ujicoba di tempat wisata lainnya yang ada di Tabanan, seperti di kawasan DTW Jatiluwih dan Ulundanu Beratan.
“Ini sudah action bukan ujicoba lagi. Tolong Pak Asisten, Pak Sekda yang menangani tolong ini ditindaklanjuti lagi sehingga ini kompak semua, DTW kompak sudah menggunakan e ticketing,” tegas Bupati Eka.
Dalam kesempatan sama, Bupati Eka juga mengucapkan syukur dan terimakasihnya kepada semua unsur yang terkait dalam mewujudkan penerapan tiket elektronik tersebut sehingga menjadi salah satu tonggak sejarah di kabupaten Tabanan dalam mewujudkan retribusi tiket secara elektronk dan tentunya menuju transparansi pengelolaan DTW Tanah Lot.
“Sukses Saya ucapkan dan sekali lagi ini merupakan hasil yang akan kita kenang kedepan, karena dengan adanya e-ticketing ini tentunya akan meningkatkan pendapatan kita. Dan tentunya akan menjadi pertanggung-jawaban yang transparan sehingga kita akan tahu kedepan pendapatan kita seberapa. Terimaksih untuk semua yang sudah berpartisipasi dalam e-ticketing ini, mudah-mudahan kedepan kita bisa tampilkan yang terbaik khususnya dalam pengelolaan pariwisita, khususnya Tabanan dan Bali pada umumnya,” tutupnya.
Turut hadir saat peresmian kemarin diantaranya, jajaran Forkompinda Tabanan, Sekretaris Daerah Kabupaten Tabanan I Gede Susila, Direktur Operasional BPD Bali, Deputi Direktur Perwakilan BI Provinsi Bali, asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Tabanan, Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Tabanan, Manager Operasional DTW Tanah Lot, serta OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan. (*/Cia)
Komentar