Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Ciptakan Hasil Pertanian Berkwalitas, Mas Sumatri Serahkan 141 Alat dan Mesin Pertanian

Bupati Karangasem, Mas Sumatri saat serahkan 141 alat dan mesin pertanian. Senin (23/4). Foto : Ist/Oke

KARANGASEM - Demi menciptakan potensi pertanian yang berkwalitas  di Kabupaten Karangasem, Bupati Karangasem  I Gusti Ayu Mas Sumatri yang di dampingi Sekda Kab. Karangasem I Gede Adnya Mulyadi, Kepala dinas Pertanian I Wayan Supandi, Asisten III Setda Kab. Karangasem I Wayan Purna, Staf Ahli Bupati I Nengah Toya, Kabag Humas dan Protokol I Gede Waskita Suta Dewa , melalui Dinas pertanian Kabupaten Karangasem menyerahan Alat dan Mesin Pertanian Kepada Subak/ Kelompok Tani yang diserahkan secara simbolis oleh Bupati Mas Sumatri, Senin (23/4/2018) di Kantor UPTD Pertanian Kabupaten Karangasem.

Kadis Pertanian I Wayan Supandhi dalam laporannya mengatakan Pertanian modern dicirikan oleh produktivitas tinggi, efisien dalam penggunaan  sumber daya alam dan teknologi serta mampu berproduksi dengan menghasilkan output yang berkualitas dan bernilai tambah tinggi.

Mekanisme pertanian dalam pengertian agricultural engineering adalah mencakup aplikasi teknologi dan manajemen penggunaan berbagai jenis alat mesin pertanian mulai dari pengolahan tanah, Penanaman. penyediaan air, perawatan tanaman. pemupukan, pemungutan hasil sampai ke produk yang siap dipasarkan.

Supandhi juga menuturkan Saat ini pertanian di Kabupaten Karangasem masih bersifat subsisten (untuk pemenuhan kebutuhan sendiri) dengan pengelolaan yang cenderung tradisional. Untuk mengarah pada pertanian yang modern. petani di Kabupaten Karangasem perlu dibekaii dengan alat dan mesin pertanian yang modern dan tepat guna.

"Jenis alat dan mesin perranian tang akan diserahkan diantaranya sebanyak 30 unit trakyor roda 2, 100 unit Handsprayer , 3 unit Rice Transplanter dan 8 unut Power Thresher yang jumlah yotal semuanya adalah 141 mesin pertanian,"ucap kadis pertanian Wayan Supandhi

Kadis Pertanian Wayan Supandhi  melanjutkan, Penerima bantuan alat dan mesin pertanian tersebut adalah subak/kelompok tani yang sudah masuk dalam e-proposal tahun 2017 "Adapun dana untuk pengadaan alsintan tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara tahun 2018 pada Kementerian Pertanian RI,"imbuh Supandhi

Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri dalam sambutannya mengatakan , Sektor pertanian merupakan salah satu sektor andalan dalam pembangunan ekonomi nasional karena memiliki kontribusi yang dominan, baik secara Iangsung maupun tidak langsung dalam pencapaian tujuan pembangunan perekonomian nasional.

"Sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat, Pemerintah Kabupaten Karangasem juga menempatkan sektor pertanian sebagai salah satu sektor andalan sebagaimana tertuang dalam Nawa Satya Dharma yang diimplementasikan pada Dinas Pertanian Kabuoaren Karangasem yaitu Mewujudkan Kedaulatan pangan di Kabupaten Karangasem melalui pemanfaatan lahan lahan kritis dengan tehnologi tepat guna,"ucap Bupati Mas Sumatri

Mas sumatri melanjutkan Terkait dengan program pemerintah pusat, Pemerintah Kabupaten Karangasem melalui Dinas Pertanian saat ini sedang gencar-gencarnya melaksanakan program upaya khusus padi, jagung, kedele, bawang, dan cabe (upsus pajale babe).

"Inilah salah satu program pemerintah yang diharapkan mampu menciptakan swasembada pangan,"ujar Bupati.

Lanjut Bupati mengatakan, Walaupun Karangasem didominasi Iahan kering, Karangasem memHiki potensi yang luar biasa di bidang pertanian. Hanya saja, potensi yang ada belum tergarap secara optimal karena berbagai permasalahan. Salah satu di antaranya adalah terbatasnya sarana prasarana berupa alat dan mesin pertanian yang dimiliki petani.

"Terkait acara hari ini, saya mengapresiasi kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Karangasem yang telah mampu menjalin komunikasi dan koordinasi yang baik dengan jajaran Kementerian Pertanian khususnya Direktorat Jenderal Sarana Prasarana Pertanian sehingga bantuan pemerintah pusat berupa alat mesin pertanian dapat kita terima,"imbuhnya. (Hms/Oke)

Komentar