Karya Pelebon Al Marhum IGK Adhiputra, Arus Lalu Lintas Dialihkan
Route pengalihan arus saat pelebon politisi senior Golkar Bali, Al Marhum IGK Adhi Putra, Sabtu besok. Foto : Ist
BADUNG - Rangkaian upacara ‘Pelebon’ politisi senior sekaligus mantan anggota DPR-RI IGK Adhiputra dijadwalkan Sabtu (13/1). Ribuan warga dan undangan diperkirakan hadir mengikuti proses pelebon tersebut. Mengingat banyaknya warga yang akan mengikuti prosesi upacara tersebut, maka arus lalu lintas untuk sementara waktu dillihkan ke beberapa ruas jalan.
Diperkirakan sebanyak 2500 warga dan udangan hadir mengikuti prosesi ngaben di wilayah Kerobokan tersebut. Pihak panitia pun sudah berkordinasi dengan sejumlah aparat terkait prihal rencana penutupan beberapa ruas jalan yang akan dilalui saat proses acara pelebon.
Pihak keluarga sekaligus meminta maaf atas penutupan sejumlah ruas jalan tersebut dan berharap proses yang telah diagendakan panitia berikut akifitas warga warga bisa berjalan lancar seperti biasanya.
“Kami dari pihak keluarga memohon maaf atas pengalihan arus saat upacara berlangsung. Semoga prosesi acara dan aktivitas warga berjalan lancar,” ujar putra tertua Al Marhum, AAB Adhi Mahendra Putra, di rumah duka Jalan Raya Canggu 88 Kerobokan Badung.
Beberapa ruas jalan yang dialihkan meliputi jalan di Simpang Kantor Camat akan dialihkan melewati Traffic Light Banjar. Sementara arus kendaraan yang melewati traffic light Kerobokan selanjutnya akan dialihkan ke traffic light Banjar Semer.
Demikian pula dengan arus di Simpang Kesambi akan dialihkan ke Semer (Klep), selanjutnya Simpang Gadon Utara juga akan ditutup. Untuk Simpang Setra akan dialihkan melawat arah barat, sementara ruas jalan di Simpang SPBU akan dialihkan ke arah timur menuiu Muding.
Proses penutupan sekaligus pengalihan arus lalu lintas tersebut akan ditutup Sabtu besok sejak pukul 11. 00 wita hingga proses pelebon usai.
“Penutupan hanya sementara dan setelah prosesi pelebon usai, kami harapkan arus lalu lintas kembali normal seperti biasa,” tambah Adhi Mahendra Putra yang saat ini duduk di Komisi IV DPR RI.
Sebelumnya, Al Marhum IGK Adhiputra SH meninggal di Rumah Sakit Siloam Jakarta 24 Desember 2017 lalu, meninggalkan tiga orang putra dan seorang putri. Semasa hidupnya, Al Marhum dikenal dekat dengan masyarakat sehingga banyak dicintai.
Kesederhanaan dan dedikasinya menghantarkan Al Marhum menduduki beberapa jabatan penting. Salah satunya sempat menjadi Ketua DPRD Badung kemudian menjadi wakil ketua DPRD Bali, Ketua KONI Bali, Ketua LKMD Kerobokan dua periode serta jabatan lain di sejumlah organisasi.
Menurut putra sulungnya, Gus Adhi, perjuangan al marhum ayahnya tidak ringan, terlebih lagi saat masa-masa sulit waktu itu. Namun dengan keberanian serta pengabdian yang begitu besar terhadap partai, Adhiputra berani memikul tanggung jawab yang diberikan untuk menahkodai Partai Golkar.
“Beliau adalah politisi matang yang meniti karir dari bawah hingga di DPR-RI. Beliau layak diteladani politisi lainnya. Menghargai proses dan setia pada pilihan hidup,” demikian penggalan kalimat dari Bambang Soesatyo, Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPR-RI yang tertulis dalam buku berjudul “Adhiputra, Sang Patriot Politik. Dari Kerobokan Hingga Senayan".
Meski telah tiada, banyak kenangan yang diukir Al Marhum yang dikenal ramah, murah senyum namun sangat gigih berjuang. Selamat jalan 'Sang Patriot'. (*/Cia)
Komentar