Kepolisian Perketat Pelabuhan Padang Bai
Anggota Polsek Padang Baik dibantu unit K9 Polda Bali saat pemeriksaan mobil box di Padang Bai. foto : ist
KARANGASEM - Jajaran kepolisian Padang Bai memperketat pelabuhan Padang Bai antisipasi masuknya teroris ke wilayah Bali. Dibantu anjing pelacak unit K9 Polda Bali, pemeriksaan meliputi kendaraan, penumpang dan bawaannya.
Pengetatan pintu utama sisi timur Pulau Bali tersebut, mulai dilakukan Rabu kemarin. Anggota Polsek Kawasan Laut Padang Bai dipimpin Pawas Kanit Sabhara, AKP I Made Suparwata dan anggota K9 memeriksa sejumlah kendaraan yang masuk.
Pemeriksaan meliputi semua jenis kendaraan, tak terkecuali mobil box pengangkut barang tak luput dari endusan anjing pelacak yang diarahkan menemukan bahan peledak.
Pawas Kanit Sabhara, AKP I Made Sparwata menjelaskan, kegiatan akan rutin dilakukan setiap bongkar muat kapal. Selain mempersempit ruang gerak para pelaku terorisme, pemeriksaan sekaligus mencegah tindakan criminal seperti penyelundupan curanmor, narkoba serta amunisi dan bahan peledak berbahaya lainnya.
“Kegiatan ini rutin kami gelar untuk mencegah upaya masuknya pelaku terorisme sekaligus upaya mencegah tindakan kriminal lainnya,” ungkapnya.
Secara terpisah, Kapolsek Kawasan Laut Padangbai, Kompol I Ketut Suharto menyatakan, bersamaan perayaaan Hari Raya Galungan dan Kuningan, peningkatan penjagaan lebih dimaksimalkan baik di Pos I (pintu keluar) dan Pos II (pintu masuk) Bali. Hal itu dilakukan untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan masyarakat, sekaligus mencegah upaya kriminal lainya.
Selain dibantu unit K9 Polda Bali dengan 1 anjing Pelacak, penjagaan juga diperkuat anggota Polair Polres Karangasem dan Instansi terkait, seperti team duktang dari Pemda Karangasem khusus memeriksa KTP dan barang bawaan terhadap penumpang yg turun dari kapal.
“Tepatnya di pintu kapal atau di areal dermaga di Pos III, pemeriksaan dan penjagaan juga diingkatkan, guna menciptakan situasi wilayah Bali agar tetap aman dan kondusif, “tegasnya. (Oke/Cia)
Komentar