Polres Tabanan Siap Gelar Operasi Zebra Agung 2017
foto : Liputan Bali. Com
TABANAN – Jajajaran Mapolres Tabanan siap menggelar operasi Agung Zebra 2017. Operasi tahun ini, diharapkan bisa menekan angka pelanggaran yang meningkat 200 persen, dibanding 2016 lalu.
Sebanyak 100 personil nantinya dikerahkan dalam operasi Agung Zebra 2017, termasuk akan mengamankan sejumlah titik rawan kecelakaan seperti Jalan Abian Tuwung, Kediri, jalur tengkorak, Selemadeg Timur dan lokasi rawan macet Baturiti.
Operasi nantinya akan menyasar sejumlah pelanggaran termasuk pelanggaran roda dua, angkutan barang dan kendaraan umum lainya, dan tidak memiliki kelengkapan surat.
Operasi juga akan menghentikan kendaraan derek liar, mobil sirene dan kendaraan pick up pengangkut orang dan sejumlah pelanggaran lainnya.
“Selain melakukan penjagaan di sejumlah lokasi rawan macet dan rawan lakalantas, operasi untuk meningkatkan kepatuhan dan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas sekaligus upaya memberikan rasa aman kepada warga,” papar Wakapolres Tabanan, Kompol Wimboko. Senin (30/10).
Sesuai data, tahun 2016 terdapat 836 pelanggaran dengan perincian 780 dikenakan tilang, dan 56 teguran. Angka pelanggaran itu jauh meningkat 200 persen dari tahun sebelumnya.
Sedangkan jumlah korban akibat kecelakaan 2016 lalu, menurun 16 persen yakni korban tewas 3 orang, luka berat 1 orang, luka ringan 3 orang, dan kerugian Rp 3 juta.
Terkait Hari Raya Galungan dan Kuningan, Wimboko menjelaskan, tetap mengedepankan kearifan local budaya setempat saat mengenakan udeng di jalan raya untuk keperluan upacara ke - agamaan.
Meski demikian, pihaknya juga tetap akan menghimbau warga sebab akan membahayakan pengguna kendaraan.
“Kami tetap megedepankan kearifan lokal dan tetap menghimbau warga agar menggunakan alat kelengkapan bermotor sebab jika tidak dipakai justru akan membahayakan pengendera,” harapnya. (Cia)
Komentar