Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Status Gunung Agung Turun Level Siaga

Susana Gunung Agung dari Pos Pengamatan Rendang Karangasem, Foto : ist

KARANGASEM  - Status Gunung Agung di Karangasem Bali, turun ke level III atau status siaga,  dari sebelumnya level IV, atau awas. Kebijakan penurunan status tersebut, dilakukan setelah mengamati aktifitas kegempaan Gunung Agung yang dinilai terus menurun dalam seminggu terakhir ini.

Penurunan aktifitas Gunung Agung ke level siaga itu diumumkan Minggu (29/10), pukul 16.39 wita di kantor Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PMVBG) atau pos pengamatan Gunung Agung Rendang, Karangasem.

“Kita sudah mengamati aktifitas Gunung Agung dalam 6 hari ini dan aktifitas kegempaan mengalami penurunan drastis, “ papar kepala BPMBG pusat, Kasbani kepada awak media, minggu sore.  

Dijelaskan, sesuai pantauan kegempaan dan data yg di tunjukan satelit, kondisi Gunung Agung terpantau menurunkan termalnya, serta aktivitas di kawah Gunung juga mengalami penurunan, sehingga bisa disimpulkan status Gunung Agung sudh turun ke level Siaga dari sebelumnya level IV atau level awas.

Dengan adanya pengumuman tersebut, maka warga yang berada di luar zona bahaya 6 hingga 7.5 km diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing. Sementara warga yang berada di dalam zona radius 6 hingga 7.5 km, diharuskan tetap berada di pengungsian hingga status Gunung Agung benar-benar dinyatakan kondisi normal.

“Meski sudah diturunkan, kami harap masyarakat tetap waspada saat berada di rumah masing-masing, karena memprediksi alam tidak bisa dengan sempurna,” tegas Kasbani.

Kasbani juga memaparkan, bahwa penurunan status Gunung Agung tersebut merupakan hasil dari data penelitian dan hasil pantauan aktivitas kegempaan Gunung Agung tanpa ada tekanan dari pihak manapun.

Meski demikian, akunya, pihak BVMBG terus akan memantau situasi Gunung Agung, berikut akan menurunkan tim utk bekerja sampai dengan status normal kembali.

“Kita harapkan penurunan aktifitas Gunung Agung terus menurun hingga ke level I agar aktifitas masyarakat normal kembali,” harapnya. (Cia)

Komentar